Jl. Ridwan 07 Kota Batu 65311 floscarmelibatu@gmail.com 0341-591913

Proses Pembinaan

Masuk Biara | Memulai Masa Postulan

Setelah seorang pemudi menyatakan keinginannya untuk menggabungkan diri sebagai anggota biara, diberikan kepadanya kesempatan beberapa kali datang  ke biara untuk mengadakan wawancara. Diharapkan dari hasil wawancara itu dapat memberikan pandangan dan kesan adanya kemungkinan suatu panggilan untuk hidup kontemplatif, maka kepadanya diberi kesempatan 1 minggu untuk meninjau, mengenal kehidupan suster Karmelites dari dekat dengan mengikuti dan merasakan sendiri kehidupan kami dengan acara harian serta kesibukannya sehari-hari. Kesan yang diperoleh selama waktu meninjau itu akan memberikan gambaran yang lebih jelas guna menentukan langkah selanjutnya. Setelah beberapa waktu memertimbangkannya, keinginannya tetap kuat dan mantap serta bebas menentukan keputusannya, dia dapat mengajukan permohonan untuk diterima sebagai anggota biara.

Masa Aspiran

Selama lebih kurang 6 bulan, sebagai masa percobaan awal. Bila merasa bahwa ini panggilannya, maka sebelum  memasuki  masa  postulat  diberi kesempatan  pulang mengunjungi keluarga untuk lebih memantapkan panggilannya.

Masa Postulat

Selama 1 tahun merupakan masa perkenalan timbal balik, sebagai persiapan untuk memeroleh sekedar pengetahuan dasat tentang hidup membiara. Semangat doa dan kerja sudah mulai dinilai.

Bertemu dengan keluarga Postulan

Masa Novisiat

Selama 2 tahun, merupakan masa pembentukan dalam hidup rohani dan hidup membiara khususnya. Pada akhir masa novisiat (setelah 3 tahun di biara) kepada suster Novis diberi kesempatan pulang mengunjungi keluarga, yang sekaligus untuk mempertimbangkan keputusannya mengucapkan kaul pertama atau sementara.

Masa Yuniorat

Selama 6 – 9 tahun. Masa Juniorat atau kaul sementara merupakan masa pembentukan lebih lanjut, penghayatan kaul dalam hidup bersama sesuai dengan semangat Karmel, sekaligus untuk persiapan kaul kekal.

Tahap I:

Profesi (kaul) pertama telah mengakhiri masa novisiatnya. Pengucapan kaul untuk satu tahun.

Tahap II:

selanjutnya untuk setiap tahunnya diadakan pembaharuan kaul.

Mengikrarkan Kaul Kekal Meriah

Bila suster ini diandaikan telah memiliki tingkat kematangan manusiawi dan Kristiani yang sesuai dan selaras, sifat-sifat rohani, sifat-sifat moral, dan sifat-sifat afektif yang selaras-seimbang, maka pada akhir tahun keenam (setelah lebih kurang 9 tahun di biara) kepada suster yunior diberi kesempatan pulang untuk mengunjungi keluarga, sekaligus kesempatan untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya dalam persiapan mengucapkan kaul kekal (untuk seumur hidup).

Untuk dapat memahami hidup kontemplatif serta menghayati sesuai dengan tujuannya, diperlukan sekali pengetahuan dasar serta kemampuan fisik dan mental yang cukup, maka syarat-syarat yang diminta:

  • Merasa terpanggil dan berhasrat sungguh-sungguh untuk mengabdikan diri sepenuhnya kepada Tuhan dalam hidup doa, samadi, dan persaudaraan demi kemuliaan Tuhan dan kepentingan seluruh umat-Nya.
  • Lima tahun telah dipermandikan. Diandaikan pengetahuan dan penghayatan hidup Kristiani sudah lebih mendalam, yang memungkinkan untuk perkembangan hidup rohani lebih lanjut.
  • Memiliki kesehatan rohani dan jasmani, berkepribadian seimbang dan mampu menyesuaikan diri dalam hidup bersama dalam komunitas.
  • Memiliki pendidikan minimal SLTA dan setingkatnya serta pengalaman bekerja minimal 2 tahun

***